Wednesday, September 27, 2017

Marketing Langitan

Mungkin Anda sering mendengar, "wah saya sudah promo sana sini, tapi masih tidak laku-laku juga!. Mungkin juga mendengar seperti ini, "Harga produk saya lebih murah daripada pesaing. Padahal cara jualannya sama. Bonusnya sama. Iklannya mirip-mirip. Tapi tetep kurang nendang. Bisa jadi mendengar yang seperti ini, "Saya gak ngapa-ngapain, boro-boro promo, gak ada budget, tapi  ya laku-laku saja dan malah terus berkembang.

Saya sering mendengar keluhan tersebut via email, komen, sms, wa.

Lho ada apa ini? Apakah ada yang salah dengan strategi mereka? Sudah jor-joran tapi masing kurang ngangkat, justru yang biasa-biasa aja malah laku keras.

Coba perhatikan dua pedagang dengan barang yang sama di suatu pasar. Mereka bersebelahan atau tidak jauh dari satu sama lain. Bisa jadi hari ini si A yang laku keras, hari esok si B yang laku keras, hari kemudian dua-duanya laku keras, hari berikutnya bisa jadi tidak banyak yang beli.

Cara mereka sama, tempatnya sama, harganya kurang lebih saya yakin sama. Tapi mengapa ada yang laku, ada yang tidak?

Suatu hari saya naik taksi, kala itu gunung Merapi meletus dan penerbangan ke Jogja dicancel semua, sehingga para supir taksipun juga turut kehilangan atau mengalami penurunan jumlah penggunanya. Tapi si supir taksi yang saya tumpangi justru merasa banyak rejeki dibanding teman-teman lainnya. Ia bersyukur, pasti selalu dapat penumpang. Sedangkan teman-teman lainnya mengeluh kesulitan.

Saya tanya apa resepnya? Dia menjawab, "kurang tahu juga pak, tapi insya Allah saya selalu dhuha sebelum narik taksi

Nah cerita-cerita di atas bisa jadi juga Anda temui di keseharian anda. Cerita yang nyata di hadapan Anda, bukan cuma membaca dari blog motivasi, apalagi dari blog saya ini.

Dan kemudian saya menarik kesimpulan, bahwa LAKU TERJUAL itu karena BERUNTUNG! Beruntung itu REJEKI. Dan siapakah Sang Pemberi Rejeki? Dialah Tuhan Yang Maha Kuasa. Nah kalau mau dagangan laku keras, ya dekat-dekatlah dengan Sang Maha Pemberi Rezeki. Ini yang saya sebut dengan konsep Marketing Langitan.

Mau ikut jualan laris ? Yuk jualin kampung kurma Banten Selatan

| 6:01 PM | ,

Cara Pandangmu menentukan kualitas hidupmu

Cara Pandangmu menentukan kualitas hidupmu
CARA PANDANGMU MENENTUKAN KUALITAS HIDUPMU
Sebelum sang Ayah menghembuskan nafas terakhir, dia memberi pesan kepada ke dua anaknya :
"Anakku, dua pesan penting yang ingin ayah sampaikan kepadamu untuk keberhasilan hidupmu".
"Pertama: Jangan pernah menagih piutang kepada siapapun"
"Kedua: Jangan pernah tubuhmu terkena terik matahari secara langsung".....
5 tahun berlalu sang ibu menengok anak sulungnya yang kondisi bisnisnya sangat memprihatinkan, ibupun bertanya padanya :
"Wahai anak sulungku kenapa kondisi bisnismu demikian..??
Si Sulung menjawab: "Saya mengikuti pesan Ayah bu... Saya dilarang menagih piutang ke siapapun sehingga banyak piutang yang tidak dibayar dan lama-lama habislah modal saya, pesan yang kedua Ayah melarang saya terkena sinar matahari secara langsung dan saya hanya punya sepeda motor, itulah sebabnya saya pergi dan pulang kantor selalu naik taxi..."
Kemudian sang ibu pergi ke tempat si bungsu yang keadaannya berbeda jauh dengan si sulung.
Si bungsu sukses menjalankan bisnisnya.
Sang Ibu pun bertanya, "Wahai anak bungsuku kenapa hidupmu sedemikian beruntung...?"
Si Bungsu menjawab:"Ini karena saya mengikuti pesan Ayah bu.. Pesan yang pertama saya dilarang menagih piutang kepada siapapun.
Oleh karena itu saya tidak pernah memberikan hutang kepada siapapun sehingga modal saya tetap utuh.. "
"Pesan kedua saya dilarang terkena sinar matahari secara langsung, maka dengan motor yang saya punya saya selalu berangkat sebelum matahari terbit dan pulang setelah matahari terbenam, sehingga para pelanggan tahu kalau toko saya buka lebih pagi dan tutup lebih sore...."
Si Sulung dan si Bungsu menerima pesan yg SAMA, namun masing-masing mereka memiliki penafsiran dan cara pandang yang berbeda.
Mereka MELAKUKAN cara yang berbeda sehingga mendapatkan HASIL yang berbeda pula.
Hati-hatilah dengan cara pandang kita..
Cara pandang yang positif memberi hasil menakjubkan, sebaliknya cara pandang negatif memberikan hasil yg menghancurkan
| 3:03 PM |
Back to Top